Bandung. Pada masa sekarang ini, perhatian pimpinan TNI Angkatan Udara sangat besar terhadap Korpaskhas, baik dari segi pengembangan organisasi maupun pemenuhan Alpasus dan Alutsista yang menjadi kebutuhan Korpaskhas. Kondisi ini tentu harus kita sikapi secara baik dan bijaksana. Para prajurit Paskhas harus terus berupaya keras memperbaiki kinerja, terutama dalam pengembangan sumber daya manusia, pendidikan, dan penyusunan piranti lunak yang menjadi kebutuhan Korpaskhas.

Hal tersebut disampaikan Komandan Korpaskhas Marsekal Muda TNI Amarullah dalam sambutan tertulisnya yang dibacakan Wakil Komandan Korpaskhas Marsekal Pertama TNI MB. Manurung, pada pelaksanaan Apel Gabungan Korpaskhas yang dilaksanakan di Lapangan Merah Mako Korpaskhas, Lanud Sulaiman, Bandung, Senin (01/07).

Dalam rangka mengoptimalkan pelaksanaan tugas TNI khususnya di lingkungan Korpaskhas telah diterbitkan Perpang TNI Nomor 2 Tahun 2013 tanggal 10 Januari 2013 dan Perkasau Nomor 6 Tahun 2013, tanggal 11 Maret 2013 tentang “Validasi Organisasi dan Tugas Korpaskhas”, yang akan direalisasikan dalam waktu dekat melalui acara pengukuhan secara resmi dalam bentuk upacara militer. Sehubungan dengan hal tersebut, saya menghimbau kepada seluruh prajurit Paskhas untuk peduli dan mengikuti perkembangan guna persiapan. Tambah Dankorpaskhas.

Dankorpaskhas mengajak, dalam menghadapi hal tersebut seluruh prajurit Paskhas untuk memberikan segenap kemampuan, daya, upaya serta inovasi untuk berbuat yang terbaik bagi kemajuan organisasi ini. Jabatan yang dipercayakan merupakan amanah yang harus dipertanggungjawabkan dan dijaga. Dengan mengedepankan Visi Korpaskhas untuk ”menjadi prajurit Paskhas yang profesional, bermartabat, bermoral dan berwawasan nasional” disertai tekad yang kuat, motivasi, dedikasi dan disiplin yang tinggi dari setiap prajurit Paskhas.

Apabila mengamati pemberitaan media masa, di wilayah Sumatera terjadi kebakaran hutan yang begitu luas yang menimbulkan kabut asap, berdampak pada terganggunya aktifitas dan kehidupan bermasyarakat, dan sampai merambah kepada negara tetangga yaitu Malaysia dan Singapura, saya perintahkan kepada para prajurit Paskhas yang berdinas di wilayah Sumatera agar menyiapkan diri untuk ikut serta membantu pemerintah apabila sewkatu-waktu dibutuhkan. Tegas Dankorpaskhas.

Dankorpaskhas memerintahkan, berkaitan dengan demo penolakan terhadap kebijakan pemerintah tentang kenaikan harga bahan bakar minyak, yang dilakukan oleh mahasiswa, kelompok buruh dan ormas-ormas maupun masyarakat umum, besar kemungkinan akan membawa dampak buruk dan timbul permasalahan-permasalahan yang dapat mengancam atau mengganggu jalannya roda pemerintahan, kepada seluruh Komandan Satuan jajaran agar menyiapkan satuannya untuk ikut serta apabila sewaktu-waktu Pemerintah dan Polri membutuhkan bantuan.

Dankorpaskhas berharap, agar setiap prajurit Paskhas jangan mudah terpancing isu-isu yang berkembang yang menyesatkan, tetapi marilah kita dukung sepenuhnya kebijakan-kebijakan yang diambil Pemerintah. Sampaikan hal ini kepada keluarga untuk tidak ikut terlibat dan terpancing, dengan demikian kita selaku prajurit dan keluarga turut serta dalam membantu tertib dan amannya negara ini.

Bagi Korpaskhas harus selalu siap menghadapi segala tantangan maupun kendala yang mungkin terjadi dalam setiap pelaksanaan tugas. Siaga senantiasa dalam menghadapi tugas bukan hanya sekedar slogan diucapkan tetapi harus dibuktikan secara nyata sebagai bentuk pertanggung-jawaban prajurit Paskhas kepada masyarakat, bangsa dan negara Republik Indonesia. Oleh karena itu perencanaan dan program-program yang dibuat harus cermat, teliti dan akurat disesuaikan dengan anggaran dan sumber daya yang dimiliki agar tepat sasaran dan tepat guna. Sehingga Korpaskhas dapat menjadi satuan tempur yang disegani. Karena arah ke sana nampaknya sudah terbuka, sehingga mulai sekarang kita harus menyiapkan diri secara baik agar Korpaskhas lebih berperan dalam mendukung tugas pokok TNI Angkatan Udara. Tambahnya.

Pada bulan Juni lalu Korpaskhas telah menyelenggarakan latihan Korpaskhas “Trisula Perkasa” yang diawali dengan kegiatan Gladi Posko mulai tanggal 10 s/d 14 Juni 2013, dilanjutkan dengan Manuver Lapangan yang dilaksanakan di wilayah Lanud El Tari Kupang, Nusa Tenggara Timur pada tanggal 23 sampai dengan 29 Juni 2013, terima kasih kepada seluruh prajurit yang terlibat baik sebagai pelaku maupun pendukung, atas pelaksanaan kegiatan latihan tersebut. Ujarnya.

Kepada para Komandan Satuan jajaran Paskhas agar senantiasa dan tidak bosan-bosannya memberikan santi aji kepada para prajurit melalui jam komandan, dengan menitik beratkan pada pentingnya soliditas sesama prajurit Paskhas, dampak negatif kebanggaan korps yang berlebihan serta upaya pengendalian emosi diri dari setiap permasalahan yang dihadapi. Hal ini sangat penting mengingat sikap dan tingkah laku prajurit tidak terlepas dari tanggung jawab para Komandan Satuan dalam memimpin serta mengendalikan keberadaan anggotanya. Komandan Satuan harus mampu membaca situasi dan gelagat yang akan terjadi dalam satuannya, sehingga anggota tidak bertindak sendiri-sendiri dalam penyelesaian masalah. Tegasnya.

Menurut Dankorpaskhas, soliditas prajurit ini diharapkan tidak hanya di intern Paskhas semata, melainkan juga dengan prajurit TNI dan Polri serta masyarakat dimanapun para prajurit Paskhas bertugas. Sehingga akan tercipta hubungan yang harmonis dengan saling bahu membahu dalam menjaga lingkungan tugas masing-masing.

Sebagai anggota TNI, kita dituntut memiliki wawasan luas, pemikiran dewasa dan mampu mengendalikan emosi, sehingga tidak berbuat negatif yang merugikan diri sendiri maupun orang lain terlebih lagi nama baik satuan. Hindari minuman keras maupun narkoba yang merupakan pemicu perbuatan negatif menjurus pada pelanggaran serta indisipliner sebagai seorang prajurit. Himbauan Dankorpaskhas.

Dankorpaskhas memerintahkan, berkaitan dengan bidang pengamanan khususnya pengamanan senjata dan amonisi, seluruh Komandan Satuan agar meningkatkan pengawasan dan pengendalian dalam penggunaan senjata dan amunisi guna mencegah serta menghindari timbulnya masalah mengarah pada pelanggaran penyalahgunaan senjata dilakukan oknum Paskhas, yang akan berdampak pada merusak citra Paskhas dan nama baik satuan.

Dankorpaskhas mengucapkan, kepada para prajurit yangberagama islam dalam waktu dekat berdasarkan kalender nasional tepatnya pada tanggal 9 Juli 2013, akan menyambut datangnya Bulan Suci Ramadhan dan selamat menjalankan ibadah.

Pada akhir sambutan Dankorpaskhas memberikan beberapa penekanan agar dipedomani dalam pelaksanaan tugas, Pertama, sebagai insan yang beragama tingkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa dalam kehidupan sehari-hari. Kedua, tingkatkan soliditas sesama prajurit Paskhas, TNI/Polri dan masyarakat serta tidak terpancing isu negatip yang berkembang di masyarakat yang dapat memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa. Ketiga, tingkatkan disiplin, dedikasi, loyalitas dan motivasi sebagai insan prajurit paskhas dalam mengabdi kepada bangsa dan negara.

Apel gabungan Korpaskhas ini, bertepatan dengan menyosong peringatan ke-65 tahun Hari Bakti TNI Angkatan Udara, dimana tanggal 29 Juli 2013 merupakan hari untuk mengenang keteladanan, pengabdian dan pengorbanan para pejuang Angkatan Udara dalam membela, menegakkan dan mempertahankan kemerdekaan Negara Kesatuan Republik Indonesia, sekaligus mempertegas komitmen generasi penerus Angkatan Udara untuk senantiasa mengaktualisasikan nilai perjuangan tersebut ke dalam pelaksanaan tugas sehari-hari.

Hadir dalam acara tersebut, Ir Korpaskhas Kolonel Psk Lintong S. Siregar, Danwing III Paskhas Kolonel Psk Rolland DG. Waha dan para pejabat Mako Korpaskhas dan pejabat Wing III Paskhas dan Para Perwira, bintara, tamatama dan PNS TNI, selain dilaksanakan di Markas Komando Korpaskhas Apel Gabungan juga dilaksanakan di seluruh satuan jajaran Paskhas.


/* */