Pen Yonko 464 Kopasgat.
Malang,(7/5/2025). Batalyon Komando 464 Kopasgat. Mengingat pentingnya kesadaran hukum bagi prajurit dalam rangka meminimalisir pelanggaran terhadap peraturan – peraturan yang berlaku, Batalyon Komando 464 Kopasgat pagi tadi menggelar ceramah hukum yang juga merupakan program P5AU(Pencegahan, Penanggulangan dan Penindakan Permasalahan Personel Angkatan Udara) di GOR Nanggala Yonko 464. Kegiatan ceramah ini dilaksanakan pada setiap sebulan sekali dengan berbagai macam materi yang sudah di programkan.
Pada ceramah hukum kali ini diisi oleh Mayor Kum Nuro K(Kaurluhgakkum Lanud Abd. Saleh)sebagain materi pertama yang membawakan materi Hukum Displin Militer tentang problem yang sedang marak yaitu LGBT, Desersi dan Isubordinasi, sedangkan materi kedua dibawakan oleh Letda Kum Nur Sholeh(Ps. Kasuburbankum Kum Lanud Abd. Saleh) dengan materi tentang Pernikahan dan perceraian Dalam Hukum Militer.
Pada sesi ini penceramah menjelaskan serta menggambarkan tentang hukuman atau sanksi apa yang akan di dapat apabila prajurit melanggarnya, banyak contohnya para pelanggar yang sudah mendapatkan hukuman atau sanksinya, merugikan diri sendiri, keluarga maupun satuan, dengan penjelasan dari kami ini semoga prajurit Yonko 464 Kopasgat bisa menghindari bahkan menjauhinya.
Dari tempat lain Komandan Batalyon Komando 464 Kopasgat Mayor Pas Heromawan Edy menegaskan, selain ini merupakan program dari Komando atas, ceramah ini juga merupakan ilmu yang sangat bermanfaat bagi prajurit, kedisplinan dan kepatuhan terhadap hukum harus benar – benar dipedomani guna meminimalisir pelanggaran hukum di lingkungan TNI AU terkhusus di lingkungan Yonko 464 Kopasgat, penting bagi kita semua untuk membentengi diri dan menghindari untuk tidak melakukan pelanggaran hukum, karena efeknya sangat luas dan merugikan, sehingga berpikirlah beribu – ribu kali sebelum berbuat melanggar atau tindakan yang menyimpang, saya berharap dengan adanya ceramah ini mengingatkan kepada kita semua bahwa kesadaran hukum adalah nafas kehidupan prajurit TNI AU, tegasnya.
